Halo guys kembali lagi sama kita nih babproduction.id, gimana kabar kalian semoga pada sehat semua dimanapun kalian berada ya. Oke di artikel kali ini kita bakal ngomongin soal tips-tips untuk menjadi seorang fotografer atau lebih tepatnya Tips Memulai Karir Sebagai Fotografer.
Nah kalau misalnya kalian lagi mau bangun karir fotografer atau mau jadi seorang fotografer profesional ini adalah tips-tips penting yang wajib kalian tahu. Tips ini merupakan sharing dari beberapa pengalaman tim kita waktu dulu mereka bangun karir sebagai fotografer dan hal-hal yang dilakuin dan membantu banget sih buat kalian yang ingin berkarir di dunia fotografer dari mulai awal bangun karir.
Menurut kita salah satu tantangan terbesar waktu baru awal mulai karir jadi fotografer adalah dapat klien, dapat job, terus juga mendapat kepercayaan dari orang buat fotoin mereka atau produk mereka. Karena jika kalian memposisikan diri sebagai orang yang lagi cari Jasa Fotografi pasti kalian bakal cari fotografer yang udah terbukti bisa dibidang itu atau yang udah cukup dikenal, sehingga kalian juga merasa lebih aman juga kerena yakin pasti hasil foto-fotona bakal bagus dibanding cari seorang jasa fotografer yang kalian belum tahu.
Mungkin kalian sebagai fotografer skillnya udah ada, kameranya udah ada dan tantangan terbesar selanjutnya adalah bagaimana caranya bisa dapet orang atau klien yang percaya sama kalian buat fotoin mereka. Oke tanpa perlu berlama-lama lagi kita langsung aja ke Tips Memulai Karir Sebagai Fotografer. Berikut ini tips-tips yang bisa kalian pelajari:
- Portfolio
- Pamerin
- Networkin
Portfolio
Tips yang pertama yaitu Build Solid Portfolio. Nah ini pasti udah jadi tips yang umum ya jadi kayaknya gak cuma seorang fotografer aja tapi juga banyak bidang pekerjaan lain butuh portofolio yang bagus sebagai bukti bahwa kalian memang udah pernah ngelakuin itu dan kalian punya bukti bahwa kalian punya skill di bidang tersebut. Punya portfolio yang bagus bisa membantu banget buat kalian dapat kepercayaan dari calon klien kalian.
Saran kita buat kalian yang mau bangun portofolio adalah punya portofolio sebanyak mungkin dari berbagai bidang fotografi, jadi maksimalin portofolio kalian sebagai bukti bahwa kalian punya skill. Fotoin aja semua bidang fotografi mulai dari produk fotografi atau fotoin couple, foto wedding, prewedding, family dan birthday party. Kalau bisa pas awal-awal kalian harus punya berbagaia bidang fotografi sebagai portfolio supaya calon klien-klien kalian bisa tahu bahwa kalian bisa fotoin di semua bidang fotografi. Nanti juga ketika di tengah jalan pas proses memulai karir fotografer kalian bisa tahu kemana kalian lebih tertarik di bidang fotografi tersebut. Jadi tidak apa-apa waktu awal-awal, saran kita adalah punya portfolio dari berbagai bidang fotografi.
Pamerin
Tips selanjutnya adalah Pamerin hasil karya kalian, mungkin kedengarannya kayak kok “pamer” tapi ya memang kita bermaksud menggunakan kata pamer karena kalau misalnya yang tahu portofolio kalian cuman diri kalian sendiri atau orang rumah kalian, kalian pasti gak nakal dapet klien. Kalian harus kasih tahu ke pada sebanyak mungkin orang bahwa kalian bisa foto nih, mungkin salah satu tools terbaik adalah sosial media dan kalau misalnya kalian fotografer mungkin menurut kita sampai sekarang ini masih cocok di Instagram sih. Instgram itu sebagai platform media sosial yang paling gampang buat pamerin hasil karya kalian.
Kalian bisa juga pakai website khusus buat jadi platform portfolio kalian jadi yang kalian cantumin itu dibeberapa sosial media kalian sehingga orang lain bisa lihat. Intinya itu sih kalian perlu untuk kasih tahu sebanyak mungkin orang bahwa kalian bisa foto dan lihat portofolio kalian sehingga itu bisa membuka peluang-peluang pekerjaan di masa yang akan datang.
Networkin
Tips ketiga yang nggak kalah penting adalah Networking. Jadi tips ini juga nggak kalah penting dengan tips-tips sebelumnya, karena penting banget buat kalian yang mau bangun karir fotografi buat punya kenalan dengan teman-teman yang satu bidang dengan kalian, misalnya kalian fotografer ya juga perlu kenal dengan fotografer-fotografer lain. Karena bisa aja sewaktu-waktu kalian bisa bekerja dalam satu tim yang sama atau bisa juga ketika kalian berhalangan buat fotoin klien kalian bisa meminta bantuan mereka dan juga sebaliknya.
Mereka juga bisa tawarin kalian pekerjaan untuk kerja bareng atau misalnya buat bantuin pekerjaan mereka. Jadi memang punya networking itu penting banget, bukan maksudnya memanfaatkan pertemanan dengan orang-orang dalam bidang yang sama untuk keuntungan pribadi tetapi kalian bisa saling support saling sharing ilmu ketika kalian punya teman-teman yang satu bidang dengan kalian, bisa saling share job juga bahkan saling bantuin saru sama lain.
Kalian juga bisa datang ke acara seperti Workshop fotografi atau seminar fotografi gitu dimana para fotografer-fotografer mau yang sudah senior atau yang baru mulai juga. Jadi kalian bisa kenal banyak fotografer dari acara komunitas kayak gitu misalkan.
Tips yang terkhir adalah Email. Apa yang dimaksud dengan tips yang ini adalah ketika kalian baru memulai karir sebagai fotografer kalian perlu email perusahaan atau brand yang kalian pengen fotoin buat mereka, karena pada saat awal-awal mungkin belum ada orang yang tahu siapa kalian dan apa yang kalian lakuin. Jadi kalian menawarkan diri kalian sendiri kepada perusahaan atau brand yang kalian pengen fotoin buat mereka.
Mungkin pas awal-awal karena akan melakukan itu dengan gratis atau bisa juga dengan dapat bayaran yang rendah. Kita juga dulu pernah kirim email ke puluhan perusahaan atau bisnis-bisnis gitu, terus juga yang bales mungkin cuma 2 atau 3 saja tapi enggak apa-apa karena kita bisa dapet portfolio dari mereka-mereka ini dan dari brand-brand ini.
Ketika portofolio kalian di isi dengan foto-foto dari brand ternama itu bakal bikin portofolio kalian lebih meyakinkan buat calon klien kalian di masa depan.
Oke segitu aja guys untuk tips-tips dari kita pada kali ini. Semoga bisa membantu kalian yang lagi mau bangun karir sebagai fotografer.
Baca Juga: